5. Jarang Membersihkan Kamar
Debu dan kotoran yang menumpuk dapat membuat udara di kamar terasa berat dan kurang segar, terutama di area yang jarang dibersihkan seperti bawah tempat tidur atau sudut-sudut kamar.
6. Penggunaan Material yang Tidak Menyerap Udara
Bahan sintetis yang kedap udara, seperti plastik atau kain yang tidak bernapas, dapat memerangkap udara lembap di dalam kamar, membuat ruangan terasa lebih pengap.
7. Kurangnya Tanaman Indoor
Tanaman indoor bisa membantu menyerap kelembapan dan membersihkan udara, namun jika tidak ada tanaman di kamar, udara tidak memiliki penyaring alami.
Dengan memahami faktor-faktor di atas, Anda dapat mengambil langkah-langkah yang lebih tepat untuk menciptakan kamar yang tidak pengap dan lebih nyaman untuk ditinggali.
11 Cara agar Kamar Tidak Pengap
Untuk menciptakan kamar yang lebih segar dan nyaman, berikut beberapa langkah yang bisa Anda coba:
1. Maksimalkan Ventilasi Udara
Pastikan kamar memiliki ventilasi yang baik, seperti jendela yang sering dibuka untuk membiarkan udara segar masuk. Anda juga bisa menambahkan exhaust fan untuk membantu sirkulasi udara dan mengurangi kelembapan.
2. Gunakan Kipas Angin atau Air Conditioner
Kipas angin atau AC dapat membantu menggerakkan udara, sehingga mengurangi rasa pengap. Pilih ukuran dan jenis kipas atau AC yang sesuai dengan luas kamar agar penggunaannya lebih efisien.
Baca Juga: 7 Cara Mudah Membuat Rumah Sejuk Tanpa AC, Lebih Nyaman dan Hemat Energi!
3. Letakkan Tanaman Indoor
Artikel Terkait
Rekomendasi Kos Dekat Kampus UNS Solo, Dilengkapi dengan Alamat, Kontak, Harga dan Fasilitasnya. Cocok Untuk Mahasiswa
8 Ciri-Ciri Kos Sehat Untuk Dihuni. Perhatikan Baik-Baik!
Inilah Aturan Perizinan dan Restribusi Pajak Rumah Kos. Cek…Cek!
Ide Dekorasi Kamar Kos yang Bikin Nyaman dan Betah
Ingin Tetap Produktif di kamar Kos, Begini Cara Jitu Desain Kamarnya