GRAHAMEDIA.ID - Bila kamu hendak membangun rumah, hal yang perlu diperhatikan adalah kekuatan kontruksinya. Sebab, pembangunan rumah akan digunakan dalam jangka panjang.
Konstruksi adalah suatu kegiatan pembangunan sarana maupun prasarana yang meliputi pembangunan, pemeliharaan, dan perbaikan.
Untuk keberhasilan pembangunan sebuah konstruksi, perencanaan merupakan hal yang paling penting diperhatikan karena hal ini terkait dengan konsep desain dan perencanaannya yang juga mempertimbangkan dampak pada lingkungan.
Semua orang pasti menginginkan konstruksi bangunan yang mereka buat itu kuat dan kokoh. Akan tetapi, tidak jarang juga kita menemui konstruksi bangunan yang mendadak roboh secara tiba-tiba. Hal seperti ini terjadi dikarenakan ada banyak faktor yang mempengaruhi konstruksi bangunan tersebut.
Sedangkan untuk faktor internal yang membuat konstruksi bangunan anda bisa roboh adalah sebagai berikut:
Pondasi Bangunan yang Tidak Kuat
- Pondasi bangunan
Untuk membuat sebuah konstruksi banguan, salah satu hal yang paling penting dan mendasar sehingga perlu diperhatikan adalah pondasi bangunan itu sendiri.
Pondasi adalah struktur bangunan paling bawah yang berfungsi menyalurkan beban dari struktur diatasnya ke lapisan tanah pendukung atau batuan yang berada di bawahnya.
Perencanaan yang tepat harus anda miliki, jika ingin membuat pondasi bangunan yang kuat.
Tanpa adanya pondasi yang kuat maka pondasi tidak mampu untuk menahan beban bangunan diatasnya dan bisa mengakibatkan bangunan turun. Resiko yang lebih tinggi jika pondasi tidak kuat adalah bangunan mengalami retak struktur dan tentunya akan membahayakan bagi penghuninya.
Agar hal itu tidak terjadi, maka yang harus kita perhatikan adalah kedalaman galian pondasi yang cukup memadai, pastikan daya dukung tanah agar bangunan dapat stabil dan tahan goncangan. Selain itu, pilihlah jenis pondasi yang tepat untuk bangunan anda.
- Bahan Bangunan yang Tidak Berkualitas
Kebanyakan dari kita sering tergiur dengan penawaran harga yang murah. Padahal yang murah belum tentu baik loh Perkasa Partner! Jadi anda harus berhati-hati dalam memilih bahan bangunan untuk kebutuhan konstruksi rumah anda. Dengan memakai bahan bangunan yang berkualitas tentunya akan berdampak langsung terhadap kekuatan konstruksi yang anda bangun.
Misalnya pada saat pemilihan besi beton, sebaiknya anda memilih besi beton SNI jangan yang banci. Karena besi beton banci yang beredar di pasaran biasanya mengurangi ukuran diameternya dengan cukup signifikan, sekitar ±0.8 mm.
Artikel Terkait
8 Bagian dari Konstruksi Bangunan yang Harus Ada pada Rumah. Perhatikan Apa Saja?
Inilah 7 Jenis Kaca Yang Biasa Dipasang untuk Konstruksi Rumah
Bangun Hunian Pekerja Konstruksi Gunakan Mobox, Kementerian PUPR Sabet Penghargaan MURI
Cara Pemasangan Bondek dan Wiremesh Guna Memperkuat Konstruksi
Pemprov Jateng Borong Penghargaan di Ajang "Konstruksi Indonesia 2024". Inilah Kategori-Kategorinya
Mengenal Konsep Konstruksi Modular Prefabricated dalam Pembangunan Rumah, Metede Pembangunan Ramah Lingkungan