Seri Material Atap Rumah Terbaik Anti Panas (6): Genteng Beton Durabilitas Tinggi dan Tahan Serangan Biologis

GRAHAMEDIA.ID - Genteng beton merupakan salah satu jenis genteng yang populer digunakan dalam konstruksi bangunan.

Genteng beton terbuat dari campuran bahan seperti semen, pasir, pigmen warna dan agregat lainnya.

Soal kekuatan, material atap beton tentu tidak perlu diragukan lagi.

Saat terpapar panas matahari, genteng beton mampu memantulkan panas agar tidak masuk ke dalam rumah.

Dengan begitu, rumah yang menggunakan genteng beton akan terasa lebih sejuk.

Baca Juga: Seri Material Atap Rumah Terbaik Anti Panas (5): Atap uPVC Tolak Panas 71 Persen dan Tahan Korosi 90 Persen

Salah satu kelemahan genteng beton adalah mudah retak jika memasangnya tidak pas.

Jadi penting untuk mengikuti petunjuk pemasangan yang benar dan menggunakan teknik tepat agar genteng beton tetap kuat dan tahan lama.

Dahulu, genteng beton jarang digunakan karena proses produksinya yang lama dan sulit.

Namun seiring perkembangan jaman dan teknologi, genteng beton sudah banyak ditemukan dan digunakan untuk atap bangunan.

Kelebihan dan kekurangan genteng benton wajib diketahui agar bisa mempertimbangkan penggunaan jenis atap rumah tersebut.

Baca Juga: Seri Material Atap Rumah Terbaik Anti Panas (4): Genteng Metal Bobot Ringan, Pemasangan Mudah dan Cepat

Kelebihan

Memiliki daya tahan yang kuat

Durabilitas menjadi kelebihan dan daya tarik utama dari atap genteng beton.

Dibandingkan jenis genteng lainnya, genteng beton memiliki daya tahan yang paling kuat.

Bahkan, genteng beton tetap kokoh serta tak mudah retak ketika diinjak dan dinaiki manusia.

Genteng ini juga dapat bertahan saat terjadi perubahan suhu yang cukup ekstrem dan terkena api.

Daya tahan yang kuat inilah yang membuat genteng beton dapat memiliki usia hingga 20 tahun.

Baca Juga: Seri Material Atap Rumah Terbaik Anti Panas (4): Genteng Metal Bobot Ringan, Pemasangan Mudah dan Cepat

Dapat menahan Serangan Biologis

Tak hanya kuat dalam menahan beban, genteng beton juga tahan dalam menerima serangan biologis seperti suhu udara dan polusi suara.

Bagi orang yang memiliki hunian di perkotaan yang bising, tentunya genteng ini adalah pilihan yang pas karena dapat meredam kebisingan dari luar rumah.

Punya bentuk dan warna yang variatif

Pada awalnya, genteng beton memang hanya memiliki bentuk monoton dan warna yang gelap serta tidak menarik.

Namun seiring dengan perkembangan teknologi, kini genteng beton tersedia dalam berbagai varian warna, seperti cokelat, hijau, dan biru.

Bahkan, genteng ini dapat dicat ulang jika Anda ingin mengganti warnanya.

Baca Juga: Seri Material Atap Rumah Terbaik Anti Panas (3): Atap Tanah Liat, Harga Relatif Murah dan Mudah Didapat

Bentuk dan ukuran genteng beton sendiri kini juga bervariasi, dimulai dari bentuk yang datar hingga bergelombang.

Bentuk dan ukuran genteng beton datar cocok diterapkan di rumah-rumah modern.

Sedangkan bentuk gelombang cocok untuk hunian yang ingin menonjolkan kesan yang natural dan kuat.

Mampu memantulkan panas

Jika genteng tanah liat memiliki sifat yang menyerap suhu panas, genteng beton sebaliknya.

Genteng beton mampu memantulkan panas agar tidak masuk ke dalam rumah.

Baca Juga: Seri Material Atap Rumah Terbaik Anti Panas (2): Atap Keramik Lebih Presisi, Kuat dan Tidak Berisik