Senin, 22 Desember 2025

Gresik dan Transformasi Kawasan Kumuh: Dari Kumuh Jadi Destinasi Wisata

Photo Author
- Selasa, 22 April 2025 | 09:34 WIB
Bandar Grissee. (Instagram/@rendyekar_) (@rendyekar)
Bandar Grissee. (Instagram/@rendyekar_) (@rendyekar)

Ada program unik seperti "Ngopi Bayar Pakai Sampah" dan "Bank Sampah", hasil kolaborasi antara masyarakat dan program CSR. Kreatif, bukan?

Transformasi ini jelas membawa angin segar bagi Gresik. Kualitas hidup warga meningkat, banjir rob bukan lagi ancaman, dan pariwisata mulai menggeliat.

Pemerintah juga berencana membentuk lembaga khusus untuk menjaga keberlanjutan kawasan heritage ini.

Intinya, mereka ingin memastikan bahwa perubahan ini nggak cuma sesaat, tapi berkelanjutan. Tentu saja, keberhasilan ini tak lepas dari partisipasi aktif masyarakat.

Baca Juga: Melihat Antusiasme Warga Jateng Bayar Pajak Kendaraan, 3 Hari Tembus Rp28 Miliar

Mereka bukan sekadar penonton, tapi ikut jadi pelaku perubahan. Gotong royong dan kolaborasi jadi kunci sukses penanganan kawasan kumuh di Gresik.

Kini, dengan hadirnya Kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, harapannya makin besar.

Apalagi ada Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman yang baru dibentuk—semoga bisa mendorong sinergi yang lebih kuat antara pusat dan daerah.

Gresik sudah membuktikan bahwa perubahan itu mungkin. Dan kalau semua pihak terus bekerja sama, bukan hal yang mustahil menjadikan seluruh Indonesia bebas dari kawasan kumuh. Semangat terus, Gresik!. (*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M.Syahrul

Sumber: GRAHAMEDIA.ID, perkim.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Bunda Literasi di Era Artificial Intelligence

Sabtu, 24 Mei 2025 | 16:52 WIB

Terpopuler

X