Bagong, yang dikenal sebagai pelopor dalam seni tari dan teater, menciptakan tempat ini sebagai ruang terbuka untuk menciptakan, belajar, dan berbagi nilai-nilai budaya.
Baca Juga: 10 Inspirasi Desain Ruang Tamu Minimalis Ukuran 2x3 yang Bikin Homey
Konsep sederhana yang mengutamakan kebersamaan dan keterbukaan ini terus diwariskan, dengan tujuan PSBK menjadi "rumah" bagi seniman muda dan masyarakat untuk berkolaborasi.
Mewujudkan Mimpi Bagong Kussudiardja
Kehadiran Kementerian PUPR dalam revitalisasi ini juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendukung pengembangan seni dan budaya di Indonesia.
Gubernur D.I Yogyakarta, Sri Sultan Hamengkubuwono X, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengapresiasi kerja sama antara pemerintah dan komunitas seni untuk mewujudkan cita-cita Bagong.
"Revitalisasi ini adalah bukti bahwa negara hadir di tengah masyarakat seni, mendukung keberlanjutan nilai-nilai budaya yang telah ditanamkan Bagong Kussudiardja," kata Sultan.
Baca Juga: Inilah Pilihan Sliding Door Berserta Kelebihan dan Kekurangannya
Butet menegaskan bahwa keluarga dan PSBK berkomitmen untuk meneruskan apa yang telah diwariskan oleh Bagong, menjadikan PSBK sebagai laboratorium kreatif di mana seni hidup, tumbuh, dan berkembang.
Kompleks PSBK yang kini seluas 5.000 meter persegi ini tidak hanya menjadi tempat berkarya, tetapi juga ruang bagi seniman muda dan masyarakat untuk mendalami seni dan berkontribusi dalam pengembangan kebudayaan Indonesia.
PSBK: Pusat Kreativitas yang Terus Hidup
Sejak 1978, PSBK telah menjadi pusat seni yang tak hanya melahirkan seniman hebat, tetapi juga membawa dampak besar bagi masyarakat sekitar.
Kini, melalui desain arsitek Eko Prawoto yang telah menyelaraskan nilai-nilai seni dengan lingkungan sekitar, PSBK menjelma menjadi pusat seni modern yang terus mengakar pada tradisi dan kebudayaan.
Baca Juga: Bagaimana Cara Membangun Rumah Tahan Gempa? Berikut Tips-nya
PSBK tidak hanya berfungsi sebagai art-center, tetapi juga menjadi rumah bagi riset-riset artistik, pengembangan profesional seniman, dan program-program yang meningkatkan keterlibatan masyarakat dengan kesenian.
Artikel Terkait
Kawasan Morodemak Jadi Pengembangan Kawasan Berbasis Pengelolaan Hasil Sedimentasi Laut
Ide Dekorasi Kamar Kos yang Bikin Nyaman dan Betah
Waspadai Penipuan, Begini Cara Pengajuan KPR Agar Aman
43,1 Persen Masyarakat Menolak Berpartisipasi dalam Program Tapera
Kelebihan Antara Paving Block dan Cor untuk Halaman Rumah