singgah

Elegi Nasib Petani Dibalik Spot Wisata Blumbang Roto Magelang

Senin, 5 Agustus 2024 | 14:28 WIB
Pemandangan di daerah Blumbang Roto Mageleng (Jatengprov.go.id)

 

GRAHAMEDIA.ID - Tidak semua tempat wisata mendulang keuntungan, kadang-kadang melahirkan sisi negatif yang tak terpisahkan. Salah satunya bila kamu pergi ke spot Blumbang Roto Magelang.

 Blumbang Roto merupakan suatu destinasi wisata yang sangat populer di Kabupaten Magelang.

Banyak masyarakat dari Kabupaten Magelang maupun kota-kota lain yang datang untuk menikmati keindahan objek wisata Blumbang Roto.

Blumbang Roto sendiri menjadi objek wisata di Magelang yang menyajikan keindahan alam pedesaan di lereng Gunung Sumbing.

Daerah tersembunyi yang baru-baru ini viral karena pemandangan alamnya yang menawan adalah Blumbang Roto yang berada di Dusun Prampelan II, Desa Adipuro Kecamatan Kaliangkrik.

Jalan menanjak serta pemandangan alam di sekitarnya bak magnet besar yang menarik pengunjung datang ke sana.

Namun di balik itu semua, terdapat keluhan petani sekitar yang merasa terganggu dengan banyaknya pengunjung yang datang ke Blumbang Roto.

“Jalan itu sebetulnya adalah jalan usaha tani. Tidak ada niat untuk membuat tempat itu menjadi tempat wisata karena selain terjal, lebar jalan hanya 2,5 meter dan sangat menanjak. Kalau berpapasan dengan petani juga kesulitan ngeremnya,” kata Kepala Desa Adipuro, Waluyo sebagaimana dilansir di laman Jatengprov.go.id pada Senin, 5 Agustus 2024.

Menurutnya banyak petani yang mengeluhkan karena akses mereka membawa pupuk, hasil pertanian dan peralatan tani menjadi terhambat dan bahkan sering terhalang dengan kendaraan pengunjung yang diparkir di bahu jalan tersebut.

Bahkan tidak sedikit tanaman pertanian warga sekitar yang mengalami kerusakan akibat ulah pengunjung yang tidak bertanggungjawab.

“Untuk sementara ini akses ke Blumbangroto memang sepakat kami tutup untuk pengunjung dan akan kami kembalikan menjadi jalan usaha tani. Jika pengunjung ingin menikmati wisata alam saya sarankan di tempat wisata yang sudah ada saja. Biar sama-sama enak,” lanjutnya.

Baca Juga: Festival Gunung Slamet Masuk Kalender Wisata KEN 2024: Daya Tarik Utama Purbalingga

Waluyo juga menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah memviralkan Blumbang Roto. Namun menurutnya saat ini belum ada rencana untuk menjadikan tempat tersebut menjadi destinasi wisata melainkan akan tetap digunakan sebagai jalan usaha tani.

Halaman:

Tags

Terkini

Melongok Penataan Kawasan Benteng Pendem Ambarawa

Selasa, 10 Juni 2025 | 11:41 WIB