Senin, 22 Desember 2025

Gus Rozin: Bahtsul Masail adalah Jantung dari NU

Photo Author
- Kamis, 12 September 2024 | 20:39 WIB
Ketua PWNU Jawa Tengah, KH Abdul Ghaffar Rozin, memberikan sambutan dalam Seminar Sistem Istinbath Hukum Islam sekaligus Bahtsul Masail yang digelar di Islamic Center Semarang, Kamis 12 September 2024 (ist)
Ketua PWNU Jawa Tengah, KH Abdul Ghaffar Rozin, memberikan sambutan dalam Seminar Sistem Istinbath Hukum Islam sekaligus Bahtsul Masail yang digelar di Islamic Center Semarang, Kamis 12 September 2024 (ist)

GRAHAMEDIA.ID – Ketua Tanfidziyah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Tengah, KH Abdul Ghaffar Rozin, menegaskan bahwa Bahtsul Masail adalah jantung dari jam'iyyah Nahdlatul Ulama (NU).

Pernyataan ini ia sampaikan saat memberikan sambutan dalam "Seminar Sistem Istinbath Hukum Islam" sekaligus Bahtsul Masail yang digelar di Islamic Center Semarang, Kamis 12 September 2024.

Gus Rozin, sapaan akrab KH Abdul Ghaffar Rozin, menyebut kegiatan seminar dan Bahtsul Masail ini sebagai ruh NU. Menurutnya, melalui forum ini, para peserta benar-benar berada di pusat spirit NU.

“Saya kira ini adalah ruh dari Nahdlatul Ulama, NU berasal dari pesantren, dan pesantren berasal dari Bahtsul Masail. Ketika kita Bahtsul Masail, hari ini kita berada di jantung Nahdlatul Ulama,” ujarnya.

Baca Juga: Jelang Pilkada, Pj Gubernur Jateng Ajak Pepabri Bantu Jaga Stabilitas Politik

Ia juga menekankan pentingnya agenda ini, diibaratkannya seperti setetes air di gurun pasir.

Seminar dan Bahtsul Masail ini mengajak para peserta untuk kembali menggali kekuatan dan spirit yang selama ini menjadi inti NU.

“Bahtsul Masail kita harapkan menghasilkan hukum yang tidak hanya hukum untuk hukum, tetapi hukum yang benar-benar menjadi penawar, solusi bagi persoalan sosial dan keagamaan,” tambah Gus Rozin.

Dalam kesempatan ini, Gus Rozin juga menyampaikan terima kasih atas kesempatan PWNU menjadi tuan rumah.

Baca Juga: Kembangkan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Pemprov Jateng Gandeng UEA

Hal ini, katanya, adalah bagian dari tanggung jawab besar dalam menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi umat.

Acara ini turut dihadiri oleh jajaran Syuriyah PBNU seperti KH Muadz Thohir, KH Harish Shodaqoh, KH Cholil Nafis, dan Prof Nizaf Ali serta ulama terkemuka lainnya.

Seminar ini merupakan hasil kerja sama antara PBNU dengan Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Kementerian Agama RI dan akan diadakan di berbagai wilayah di Indonesia.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M.Syahrul

Sumber: GRAHAMEDIA.ID

Tags

Artikel Terkait

Terkini

 Jawa Tengah Siap Sambut Nataru, Inilah Kesiapannya

Minggu, 21 Desember 2025 | 16:40 WIB

Terpopuler

X