Senin, 22 Desember 2025

BP Tapera Klaim Telah Salurkan 119.100 unit rumah bagi MBR. Nilainya Capai  Rp14,699 Triliun

Photo Author
- Senin, 23 September 2024 | 19:13 WIB
BP Tapera menyalurkan FLPP sebanyak 229.000 unit rumah (tapera.go.id)
BP Tapera menyalurkan FLPP sebanyak 229.000 unit rumah (tapera.go.id)

GRAHAMEDIA.ID - BP Tapera selenggarakan Rapat Konsolidasi bersama Bank Himbara Penyalur Pembiayaan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho,menyampaikan,  apresiasi kepada bank himbara penyalur FLPP – Tapera atas kerjasamanya yang terjalin selama ini terus mencapai target yang ditetapkan oleh pemerintah.

Rumah Tapera telah diwujudkan dengan bantuan Bank Himbara serta para bank penyalur lainnya. BP Tapera mengharapkan dukungan dari para stakeholder, mengawal dan memastikan program penyaluran pembiayaan perumahan ini berjalan dengan baik, tepat sasaran, serta tepat kualitas,” ujar dia.

Saat ini BP Tapera bersama Bank Penyalur terus berupaya mencapai target yang ditetapkan oleh pemerintah untuk FLPP, khususnya sejak dipercaya menjadi OIP Desember 2021.

Adapun terhitung per Agustus 2024 BP Tapera telah menyalurkan sebanyak 119.100 unit rumah bagi MBR senilai Rp14,699 Triliun , terdiri dari pembiayaan perumahan FLPP 115.065 unit rumah. senilai Rp14,028 Triliun dan Pembiayaan Tapera 4.035 unit rumah senilai Rp671,45 Miliar.

Penyaluran FLPP tahun 2024 telah tersebar di 33 provinsi di 387 kabupaten/kota. Terdiri dari 9.830 perumahan yang dibangun oleh 6.635 pengembang yang telah bekerja sama dengan 37 bank penyalur.

Selain itu, ia  menghimbau kepada Bank Himbara agar dapat memperhatikan kualitas rumah yang ditawarkan kepada masyarakat, agar kiranya sesuai dengan aturan dan ketentuan pemerintah.

Pada kesempatan yang sama, Heru  juga menyampaikan  agar kiranya dapat segera menerbitkan efek dalam hal penyaluran dana Tapera.  

“Para Bank Penyalur kiranya agar dapat  segera menerbitkan Negotiable Certificate of Deposit (NCD) dan Long Term Notes (LTM), karena realisasi baru dapat dicatatkan jika NCD dan LTM telah diterbitkan,” ungkap Heru Pudyo Nugroho.

Melalui pertemuan ini, Komisioner BP Tapera juga menyampaikan tantangan terbesar yang dihadapi BP Tapera dalam hal pengelolaan dana peserta adalah masih adanya ketidakpercayaan di masyarakat, serta penyusunan skema manfaat bagi Penabung Mulia.

Untuk itu, BP Tapera sangat mengharapkan dukungan dari Bank Himbara untuk terus berkolaborasi dan bekerja sama dalam hal penyusunan skema benefit bagi penabung mulia serta untuk perluasan kepesertaan khususnya bagi pegawai BUMN  Bank Himbara dan pekerja mandiri. (***)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: A Fauzi

Sumber: tapera.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

 Jawa Tengah Siap Sambut Nataru, Inilah Kesiapannya

Minggu, 21 Desember 2025 | 16:40 WIB

Terpopuler

X