Senin, 22 Desember 2025

Prabowo: Siapa yang Bandel, Saya akan Tindak!

Photo Author
- Kamis, 6 Februari 2025 | 17:46 WIB
Presiden Prabowo memberikan sambutan pada peringatan 102 Tahun Nahdlatul Ulama yang bertajuk “Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat” di Istora Senayan, Jakarta, Rabu 5 Januari 2025   (Promedia)
Presiden Prabowo memberikan sambutan pada peringatan 102 Tahun Nahdlatul Ulama yang bertajuk “Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat” di Istora Senayan, Jakarta, Rabu 5 Januari 2025 (Promedia)

GRAHAMEDIA.ID – Presiden RI Prabowo Subianto mengingatkan seluruh instansi pemerintah untuk bekerja dengan bersih dan jujur.

Ia menegaskan akan mengambil tindakan tegas terhadap siapa pun yang tidak sejalan dengan prinsip pemerintahan yang transparan dan bebas dari korupsi.

Pernyataan tersebut disampaikan Prabowo saat menghadiri peringatan 102 Tahun Nahdlatul Ulama yang bertajuk “Bekerja Bersama Umat untuk Indonesia Maslahat” di Istora Senayan, Jakarta, pada Rabu 5 Januari 2025 malam.

"Saya sudah beri peringatan berkali-kali. Sekarang siapa yang bandel, siapa yang ndableg, siapa yang tidak mau ikut dengan aliran besar ini, dengan tuntutan rakyat, pemerintah yang bersih, saya akan tindak," ujar Prabowo dengan tegas.

Baca Juga: Catat! Mulai 10 Februari, Masyarakat Bisa Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas dan Klinik

Prabowo menegaskan bahwa setiap pemimpin harus memberikan contoh yang baik kepada masyarakat, meskipun langkah yang diambil tidak selalu populer.

Ia juga mengajak seluruh jajarannya untuk berani melakukan perubahan dan introspeksi diri.

"Kita harus berani, saya ajak semua rekan-rekan saya, kita harus berani," kata Prabowo.

Lebih lanjut, ia menegaskan tekadnya dalam membangun pemerintahan yang bebas dari penyimpangan dan praktik korupsi.

"Berani mengoreksi diri; berani membangun suatu pemerintahan ke depan, pemerintah yang bebas dari penyelewengan dan korupsi, itu tekad kami," tambahnya.

Baca Juga: Rahasia Desain Kamar Mandi Minimalis Biar Terasa Longgar 

Pada kesempatan tersebut, Prabowo juga menyinggung sosok Presiden ke-4 RI, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, sebagai teladan yang patut diikuti.

Menurutnya, Gus Dur adalah pemimpin yang teguh dalam menjaga perdamaian dan menjadi representasi Islam yang moderat.

"Salah satu kepemimpinan Gus Dur yang patut kita teladani adalah komitmen beliau untuk mewakili Islam dalam moderasi, dalam kesejukan, dalam perdamaian," ungkap Prabowo.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M.Syahrul

Sumber: GRAHAMEDIA.ID, Promedia

Tags

Artikel Terkait

Terkini

 Jawa Tengah Siap Sambut Nataru, Inilah Kesiapannya

Minggu, 21 Desember 2025 | 16:40 WIB

Terpopuler

X