berita

Manuskrip Puisi “Wanitaku” karya Wahyu Indah Puji Lestari Raih Kendal Puisi Award 2023

Minggu, 29 Oktober 2023 | 15:37 WIB
Wahyu Indah Puji Lestari saat menerima hadiah dalam ajang Kendal Puisi Award 2023, Minggu, 29 Oktober 2023 (Grahamedia.id)

GRAHAMEDIA.ID - Manuskrip puisi Wanitaku karya Wahyu Indah Puji Lestari, meraih Kendal Puisi Award 2023 setelah menyisihkan karya lain.

Dengan begitu, Wahyu mendapatkan hadiah berupa seekor kambing peranakan etawa dari penyelenggara.

Pengumuman pemenang Kendal Puisi Award 2023 dibacakan dalam acara Penganugerahan Kendal Puisi Award 2023 di di Teras Budaya Prof Mudjahirin Tohir, Kaliwungu, Kabupeten Kendal, Minggu, 29 Oktober 2023.

Sementara hadiah kedua, ketiga, dan naskah menarik Dewan Juri masing-masing mendapat hadiah sepasang kelinci, sepasang ayam kampung, dan seekor bebek.

Selain hadiah hewan ternak, para juara juga mendapatkan: plakat, piagam penghargaan, dan bingkisan dari pendukung acara berupa kain batik Kendal Textile, dan paket buku dari penerbit di Kendal.

Baca Juga: Di Hari Menulis Nasional, Begini Cara Bisa Menulis Setiap Hari

Kendal Puisi Award (KPA) 2023 diselenggarakan secara gotong royong oleh Komunitas Lerengmedini (KLM) Boja, Pelataran Sastra Kaliwungu (PSK), Sangkar Arah Pustaka dan Jarak Dekat Art Production, Kangkung Kendal. Penjaringan naskah dari peserta dilakukan sejak awal tahun 2023.

Ketua Panitia KPA 2023, Bahrul Ulum A Malik, menyatakan, setelah tahun lalu penyelenggara mengangkat novel sebagai tema, tahun ini sengaja mengangkat tentang puisi (manuskrip puisi).

Harapannya, bisa menjadi ruang ekspresi dan motivasi bagi para penulis di Kabupaten Kendal, khususnya mereka yang masih berusia 35 tahun ke bawah.

“Alhamdulillah, dari sisi kuantitas, peserta lomba tahun ini meningkat ketimbang tahun lalu. Jika tahun lalu, ada 4 peserta sayembara novel, tahun ini, ada 8 penyair muda yang mengirimkan manuskrip puisinya,” kata dia,

Karya-karya puisi itu dinilai oleh juri yang terdiri dari Ahmadun Y Hervanda (Sastrawan asal Kaliwungu yang juga koordinator juri), Muslichin (penulis dan guru), dan Setia Naka Andrian (penyair dan dosen UPGRIS).

Baca Juga: Antisipasi Jeratan Pinjol Ilegal, Literasi Keuangan Perlu Terus Ditingkatkan

Hasilnya, Juara I Wahyu Indah Puji Lestari asal Kangkung dengan manuskrip puisi berjudul Wanitaku, Juara II Cipto Roso asal Kaliwungu (Entitas Menuju Pulang), dan Juara III Agnes Wilis Prawismi asal Weleri (Padhang Bulan).

Sementara, Naskah Menarik Perhatian Juri, diraih oleh Nalendra Ajib Afisaputra asal Patebon (Jawoh) dan Waliyah Lulu Millaty asal Kaliwungu (Pancarona).

Halaman:

Tags

Terkini

 Jawa Tengah Siap Sambut Nataru, Inilah Kesiapannya

Minggu, 21 Desember 2025 | 16:40 WIB