3. Tentukan Konsep untuk Setiap Ruang
Gaya minimalis tidak harus 100%, bisa juga dipadukan dengan gaya kontemporer, pop art, kontemporer, dan sebagainya. Hal terpenting adalah setiap ruang harus didesain senyaman mungkin sesuai fungsinya.
Kamar tidur anak Inset House memadukan warna biru dan putih sebagai aplikasi konsep kamar tidur di atas awan untuk menggapai cita-cita setinggi langit.
Untuk kamar tidur dewasa, warna agak gelap yang alami akan menciptakan kesan nyaman, apalagi setelah lelah seharian bekerja.
Baca Juga: Simak!, Tips Cerdas Pemilihan Warna Cat Tembok Sambut Ramadan dan Lebaran 2024
4. Point of Interest yang Ingin Ditonjolkan
Setiap ruang akan memiliki ciri khas dan karakteristiknya tersendiri jika memiliki point of interest. Untuk menonjolkan dan membuat point of interest lebih berkesan dan bermakna pada sebuah ruang, peran warna sangatlah penting.
Sofa unik warna merah sebagai point of interest pada ruang keluarga bercat putih dengan lantai parket.
Dinding yang dicat orange tua menjadi aksen kontras pada kamar mandi, sekaligus sebagai penanda area bathtub.
5. Warna Berbeda Sebagai Batas Ruang
Ciri khas setiap ruang akan berbeda menurut fungsi yang ditampung di dalamnya. Pada ruang open-plan yang mempersatukan beberapa ruang dalam sebuah ruang sekaligus, warna yang berbeda dapat dijadikan batas untuk tiap ruang.
Kesan yang ingin ditampilkan dari pemanfaatan warna yang berbeda bisa kontras ataupun komplementer. Yang terpenting, setiap warna yang digunakan dapat mendukung kesan yang ingin ditampilkan dalam setiap ruang.
Jadi, pilihan warna untuk cat rumah minimalis tidaklah terbatas. Tentukan kebutuhan, konsep dan kesan yang ingin ditampilkan dalam setiap ruang. (***)