GRAHAMEDIA.ID - Urbanisasi yang cepat di Indonesia membawa berbagai permasalahan seperti peningkatan populasi, sampah, kawasan kumuh, dan angka kriminalitas.
Solusi untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menerapkan konsep smart city.
Smart city adalah konsep kota pintar yang efisien dalam memanfaatkan sumber daya.
Terdapat enam pilar utama dalam smart city: smart governance, smart society, smart living, smart economy, smart environment, dan smart branding. Setiap pilar berkontribusi dalam menciptakan kota yang lebih baik dan layak huni.
Baca Juga: Peran Smart City dalam Meningkatkan Kualitas Hidup Perkotaan
Kota Bandung adalah contoh sukses smart city di Indonesia.
Berkat perencanaan dan komitmen pemerintah kota, Bandung berhasil masuk dalam 50 besar smart city dunia.
Keberhasilan ini menunjukkan bahwa penerapan smart city dapat membawa perubahan positif bagi kota.
Implementasi smart city tidaklah mudah. Tantangan yang dihadapi antara lain kurangnya alokasi anggaran, rendahnya kapasitas SDM, infrastruktur yang belum merata, dan komitmen yang lemah dari pemimpin daerah.
Pandangan bahwa smart city hanya terkait proyek TIK juga menjadi hambatan.
Baca Juga: Smart City: Solusi Cerdas untuk Tantangan Urbanisasi di Indonesia
Dengan komitmen dan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat, penerapan smart city dapat mengatasi berbagai permasalahan perkotaan dan menciptakan masa depan yang lebih baik.
Smart city bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga perubahan budaya kerja dan pengelolaan sumber daya yang lebih efisien.***
Artikel Terkait
10 Cara Merapikan Kabel di Dinding Rumah, Biar Nampak Rapi dan Bersih
Intip, Inspirasi Kombinasi Warna Pink Magenta Untuk Cat Rumah, Dijamin Anti Norak
Pertukaran Pemuda Jateng - Tiongkok Tingkatkan Kerja Sama Antar Negera
Intip, Inspirasi Dekorasi 17 Agustus di Kantor Atau Rumah Dengan Bahan Sederhana
Audiensi dengan Tenaga Ahli Kemenkominfo, Kabupaten Purbalingga Perkuat Komitmen Smart City