"Catatan Sepekan Blora" Mengagas Rencana Kontinjensi Banjir DAS Lusi dan DAS Wulung Blora

Tanggul dan Pos Pantau

Jika langkah itu dilakukan tentu diharapkan kedepan akan lebih cepat dan efektif dalam melakukan melakukan langkah saat, paska dan pemulihan bencana.

Salah satu hal yang perlu dicoba oleh Pemkab Blora dalam mencegah luapan banjir Sungai Lusi, memikirkan untuk membangun tanggul.

Tanggul ini berfugsi untuk menahan air agar tidak masuk di permukiman dan persawahan masyarakat.

Baca Juga: SMPN 1 Todanan Dipenuhi Ikan Lele

Tanggul dibuat pada DAS yang posisi rendah dan selama ini selalu diterjang banjir saat intensitas hujan tinggi. Saat banjir bandang kemarin tentunya bisa dijadika acuan dan mengetahui titik mana saja yang perlu dibuatkan tanggul.

Kabupaten Grobogan nampaknya juga sudah membangun tanggul sejak lama,mulai dari Menduran hingga sampai masuk bendung Klambu.

Bahkan juga memiliki pos pengamatan debit air yang ada di menduran. Tanggul ini terbukti efektif. Jadi apa salahnya jika tanggul ini mulai dibangun.

Sehingga warga yang ada di DAS Lusi dan Wulung merasa lebih tenang saat ada banjir bandang di kedua sungai tersebut. Tentunya juga tidak lupa menjaga lingkungan dan merawat hutan, merawat bumi. Bumi adalah sumber kehidupan. Bukan begitu? Anda boleh tidak setuju.***