Senin, 22 Desember 2025

Kampung Gamelan, Siasat Serangan Umum 1 Maret 1949 Dirancang di Kampung ini

Photo Author
- Sabtu, 27 Januari 2024 | 16:31 WIB
Monumen Perjuangan Gamel (Caritra.org)
Monumen Perjuangan Gamel (Caritra.org)

Terdapat relief-relief yang menceritakan aktivitas warga pada saat berperang, upacara, dan saat mengolah kekayaan alamnya.

Monumen ini diresmikan oleh Sultan Hamengkubwono X pada tanggal 9 Oktober 1991 dan menjadi focal point untuk Kampung Wisata Gamelan.

Baca Juga: 8 Destinasi Wisata Pantai di Yogyakarta yang Tidak Kalah Dari Pulau Dewata

Selain memiliki nilai historis sebagai kampungnya abdi dalem, Kampung Gamelan juga memiliki nilai historis lainnya karena adanya Monumen Perjuangan Rumah Makan Sate Puas.

Monumen ini dibangun untuk memperingati perjuangan Serangan umum 1 Maret 1949.

Pada masa perjuangan itu, salah satu bangunan pada Kampung Gamelan digunakan sebagai tempat pejuang untuk menyusun strategi melawan penjajahan.

Monumen Perjuangan Rumah Makan Sate Puas terletak di Kampung Gamelan Yogyakarta (caritra.org)

Rumah tersebut merupakan rumah pribadi milik KRT Danudipuro yang disulap menjadi rumah makan yang dinamakan “Sate Puas” guna menghindari kecurigaan Belanda kala itu.

Baca Juga: Pernah Naik Loco Tua dan Gerbong dari Kayu, Mampir Saja di Loco Tour Perhutani KPH Cepu

Kini, rumah tersebut dijadikan sebagai tempat untuk memajang keris yang dapat dikunjungi oleh wisatawan secara gratis.

Mengingat pentingnya peran rumah makan ini, dibangunlah Monumen Perjuangan Rumah Makan Sate Puas yang diletakkan bersebrangan dengan Monumen Perjuangan Gamel.

Rumah ini sekarang difungsikan sebagai Grha Keris, tempat ini difungsikan sebagai pusat pemeliharaan dan pengembangan keris yang ada di Yogyakarta.

Untuk menuju Kampung Gamelan, akses yang ditempuh cukup mudah karena di kampung ini sudah terdapat papan nama jalan.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Tempat Wisata di Batang Dari Mulai Pantai Hingga Pegunungan yang Memanjakan Mata

Jaraknya sekitar 600 meter dari Keraton Yogyakarata, sehingga wisatawan dapat berjalan kaki ataupun menggunakan becak untuk mengelilingi kota ini.

Posisi Kampung Gamelan yang berada di lingkungan Keraton membuat tempat ini menjadi destinasi wisata strategis di Kota Yogyakarta.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M.Syahrul

Sumber: GRAHAMEDIA.ID, perkim.id, caritra.org

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Melongok Penataan Kawasan Benteng Pendem Ambarawa

Selasa, 10 Juni 2025 | 11:41 WIB

Terpopuler

X