Senin, 22 Desember 2025

Takmir Masjid Agung Kabupaten Semarang Bercita-Cita Beri Makan Siang Gratis Bagi Jemaah. Ini Alasannya

Photo Author
- Senin, 19 Februari 2024 | 19:36 WIB
Ketua Takmir Masjid Agung Kabupaten Semarang (MAKS) H Samsul Ridwan (memegang mic) dalam Rapat Kerja I MAKS di aula lantai 1 MAKS di Ungaran, Sabtu 17 Februari 2024 (Grahamedia.id)
Ketua Takmir Masjid Agung Kabupaten Semarang (MAKS) H Samsul Ridwan (memegang mic) dalam Rapat Kerja I MAKS di aula lantai 1 MAKS di Ungaran, Sabtu 17 Februari 2024 (Grahamedia.id)

GRAHAMEDIA.ID - Masjid Agung Kabupaten Semarang (MAKS) bercita-cita memberikan makan siang gratis bagi para jemaah shalat jumat.

Hal itu dikemukakan oleh Ketua Takmir MAKS H. Samsul Ridwan dalam Rapat Kerja I MAKS di aula lantai 1 MAKS, Sabtu 17 Februari 2024.

Reker I MAKS yang mengambil tema "Masjid Agung Kabupaten Semarang Sebagai Pusat Kegiatan Ibadah, Dakwah dan Pemberdayaan Umat" tersebut diselengarakan oleh Pengurus Takmir MAKS periode 2023-2028.

"Hasil dari Raker ini akan menjadi pedoman bagi Takmir untuk bagaimana memakmurkan masjid ini dalam satu tahun kedepan," kata Samsul, dalam keterangan tertulis kepada Grahamedia.id, Senin 19 Februari 2024.

Baca Juga: Ribuan Jamaah Al Khidmah Putihkan Masjid Istiqlal Jakarta, Doakan Indonesia Aman dan Damai

Samsul menjelaskan, MAKS yang beralamat di Jl Ahmad Yani Ungaran, tepatnya di depan rumah dinas Bupati Semarang ini merupakan tipologi masjid Safar karena kerap menjadi tempat transit bagi orang yang tengah bepergian.

Lokasinya sangat strategis karena berada di tengah lintasan jalur Semarang - Solo maupun jalur trans Jawa (Tol Surabaya-Jakarta).

Mengingat keberadaannya yang strategis, pihaknya yang mendapat SK Nomor 450/0002356/2023 dari Pemerintah Kabupaten Semarang dalam hal ini Badan Pengelola Masjid Agung Kabupaten Semarang mempunyai tugas dan tanggungjawab yang berat untuk memakmurkan masjid.

Menurut Samsul, Raker I ini mempunyai nilai yang sangat strategis untuk menentukan program kerja yang menjadi arah dan pedoman dalam menjalankan amanah sebagai takmir.

Baca Juga: Gelar Haul Akbar di Masa Tenang, Jamaah Al Khidmah Jamin Netral

"Kita akan jadikan masjid ini sebagai tempat ibadah yang nyaman. Salah satu syarat ibadah adalah thoharoh (bersuci), apakah tempat kita sudah cukp nyaman untuk bersuci, apakah tempat sholat kita cukup aksesibel?," kata Samsul.

Sebagai masjid safar, pihaknya kerap mendapatkan kritik dari para jemaah karena tempat sholatnya sulit dijangkau terutama oleh para jemaah yang sudah lanjut usia yang harus naik ke lantai 2.

"Bagi yang sepuh-sepuh, untuk naik ke lantai 2 ini sangat berat, maka kita sikapi dengan menyediakan tempat sholat di serambi lantai satu," terangnya.

Program kerja yang dihasilkan dalam Raker ini, menurutnya sangat diperlukan sebagai bahan perencanaan kegiatan yang akan dijalankan secara rutin maupun temporer, tentang jenis kegiatan apa saja yang bisa dilakukan selama kepengurusan takmir berjalan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M.Syahrul

Sumber: GRAHAMEDIA.ID

Tags

Artikel Terkait

Terkini

 Jawa Tengah Siap Sambut Nataru, Inilah Kesiapannya

Minggu, 21 Desember 2025 | 16:40 WIB

Terpopuler

X