Dalam kesempatan itu, Nana meminta kepada seluruh pemerintah daerah di Jawa Tengah untuk disiplin melaporkan dan menginput data harga harian SP2KP.
Selain itu, berkomunikasi intensif antar anggota TPID termasuk Satgas Pangan dan Kejaksaan guna kelancaran pelaksanaan operasi pasar dan sidak gudang distributor.
"Kami juga koordinasi dengan Polda untuk mengecek harga pasar, pemantauan untuk menghindari penimbunan pangan tersebut. Itu langkah yang kami lakukan dalam waktu dekat," paparnya.
Isu lainnya menjelang ramadan dan idulfitri adalah peningkatan pergerakan orang yang menuju dan melintas Jawa Tengah selama lebaran 2024 diperkirakan meningkat 25% dibanding periode lebaran 2023.
Selain itu, Kenaikan tarif angkutan umum semua moda transportasi yang berisiko mendorong inflasi; serta periode transisi sebelum memasuki kemarau pada Juni. (***)
Artikel Terkait
Tekan Lonjakan Inflasi, Pempov Jateng Gelontorkan 151 Ton Beras Cadangan Di Daerah Miskin Ekstrim
Kemarau Panjang, Jateng Dipastikan Masih Surplus 2,41 Juta Ton Beras
Pemerintah Perpanjang Pemberian Bantuan Beras Hingga Juni 2024, Zulkifli: Stok Beras Aman
Bantuan Pangan Beras Diperpanjang Hingga Juni 2024
Presiden Jokowi Pastikan Stok Beras Aman
Catat, 3.583.000 Keluarga di Jateng Bakal Terima Bantuan Beras Selama 6 Bulan. Berapa Jumlahnya?