Akhir Tragedi Pencari Rajungan di Perairan Tasik Agung

GRAHAMEDIA.ID - Sejak dua hari lalu Tim SAR gabungan dan nelayan Tasik Agung Rembang sibuk menyisir semua area yang biasa mereka arungi di pantai Utara Rembang ini.

Berharap, rekan senasib mereka Sunarko (46) warga Kabongan Lor RT 01/RW 02, Rembang dapat ditemukan jasadnya, syukur-syukur masih hidup.

Sunarko dilaporkan tenggelam di Perairan Utara Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Tasik Agung Kabupaten Rembang, Kamis 27 Juni 2024 dinihari.

Baca Juga: Hal-hal yang Perlu Dipertimbangkan dalam Memilih Desain Kamar Mandi Minimalis

Saat itu ia melaut bersama anaknya untuk mencari Rajungan menggunakan perangkap Bubu.

Namun naas, saat menarik tali Bubu, Sunarko terpeleset dan jatuh ke laut dan tak pernah muncul ke permukaan.

Pencarian hari pertama dan kedua tak membuahkan hasil.

Jasad Sunarko baru ditemukan di hari ketiga, Sabtu 29 Juni 2024 Pukul 08.45 WIB.

Baca Juga: Tips Membangun Rumah Hemat Biaya, Inilah Persiapan Yang Musti Dilakukan

"Korban berhasil ditemukan ke arah Barat sekitar satu Nautical Mile dari lokasi kejadian dalam keadaan meninggal dunia," ungkap Kepala Kantor SAR Semarang Budiono dalam keterangan tertulisnya Sabtu sore.

Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Soetresno Kabupaten Rembang sebelum diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

"Terima kasih atas pelaksanaan operasinya dengan ditemukannya korban maka operasi SAR dinyatakan selesai tim yang terlibat kembali," pungkasnya.

Seperti yang sudah diwartakan sebelumnya Kepala kantor SAR Semarang Budiono menceritakan kronologi kejadian Kamis 27 Juni 2024 pukul 03.00 WIB Sunarko berangkat melaut bersama anaknya untuk mengambil alat tangkap Rajungan.

Baca Juga: Tiga Hari Pencarian, Korban Tenggelam di Sungai Serayu Belum Ditemukan