“Kita ketahui, tingkat literasi masyarakat Indonesia masih rendah. Dan, KCA ini menjadi bagian dari literasi kebudayaan. Literasi tak hanya baca tulis, numerasi, sains, digital, atau finansial. Ada literasi budaya. Saya berharap para penggagas terus gelisah dan turut bergerak meningkatkan literasi di Kendal,” ujarnya. (***)
Artikel Terkait
Manuskrip Puisi “Wanitaku” karya Wahyu Indah Puji Lestari Raih Kendal Puisi Award 2023
Inilah Profil Wahyu Indah Puji Lestari, Pemenang Kendal Puisi Award 2023
Daftar Rumah Murah Di Kendal Harga di Bawah Rp170 Juta. Inilah Pilihannya
Kawasan Industri Kendal Masih Membutuhkan Ribuan Tenaga Kerja
Kendal Cerpen Award 2025 Berhadiah Kambing Etawa Kembali Digelar