Dalam sambutannya, Luthfi menyampaikan rasa syukur dan tekadnya untuk terus meningkatkan produktivitas demi kemajuan daerah.
Penghargaan lainnya termasuk ASN Inspiratif, yang diberikan kepada individu-individu dari berbagai dinas, serta Kecamatan of the Year 2024 yang diraih oleh Kecamatan Karangreja.
Dalam kategori Organisasi Perangkat Daerah (OPD) of the Year, Inspektorat meraih penghargaan utama, diikuti oleh Sekretariat Daerah dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Selain Parade Keroncong, acara ini juga menampilkan pertunjukan wayang kontemporer dari Kodim 0702/Purbalingga.
Wayang Wong Kartun yang dipentaskan mengangkat realita kehidupan di Bumi Perwira Purbalingga, memberikan sentuhan modern pada tradisi lama tanpa menghilangkan esensi budaya lokal.
Baca Juga: Naik 6,5 Persen, Inilah Besaran UMK di 35 Kabupaten/Kota Se Jawa Tengah tahun 2025
Langkah-langkah ini menunjukkan keseriusan Pemerintah Kabupaten Purbalingga dalam menjaga kekayaan budaya daerahnya.
Parade Keroncong bukan hanya selebrasi, melainkan juga simbol dari keberlanjutan seni tradisional di tengah dinamika perubahan zaman.
Dengan dukungan pemerintah dan antusiasme masyarakat, keroncong diharapkan terus bertahan sebagai salah satu warisan budaya yang dicintai lintas generasi.(*)
Artikel Terkait
Tantangan Perkotaan: Menyikapi Ledakan Penduduk di Indonesia
Komunitas Blarak Kampanyekan Persatuan Melalui Pameran Seni Rupa Bertema Ajur-Ajer
PBNU Berdiri Bersama Korban Terdampak PIK 2
Pemkab Purbalingga Dorong Diversifikasi Pangan Non Beras Berbasis Jagung
Konversi Gedung Kosong Menjadi Hunian, Jalan Keluar Permasalahan Backlog?