GRAHAMEDIA.ID - Penutupan resmi kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II tahun 2024 di Desa Danasari, Kecamatan Karangjambu, Kabupaten Purbalingga, dilaksanakan pada Jumat 7 Juni 2024, di Halaman Pendopo Dipokusumo.
Program yang berlangsung selama satu bulan, dari 8 Mei hingga 6 Juni 2024, ini dirancang untuk mempercepat pembangunan di wilayah terpencil dengan tema "Darma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah".
Letkol Inf Dipo Sabungan Lumban Gaol, Komandan Kodim 0702/Purbalingga, menyampaikan bahwa TMMD Sengkuyung merupakan kolaborasi antara TNI, Pemerintah Daerah, dan masyarakat.
Baca Juga: Resep Tongseng Sapi Spesial untuk Sajian Idul Adha. Dagingnya Empuk Bumbunya Meresap
TMMD ini tidak hanya bertujuan untuk pembangunan infrastruktur, tetapi juga untuk memperkuat kebersamaan dan semangat gotong royong.
"Program ini mencakup pembuatan rabat beton, pembangunan saluran irigasi, serta perbaikan gorong-gorong di Desa Danasari," ujar Letkol Dipo.
"Kami berharap hasil dari TMMD dapat dirawat dengan baik sehingga memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat," sambungnya
Fokus Pembangunan Infrastruktur
Desa Danasari, yang terletak di perbatasan dengan Kabupaten Pemalang dan dikenal dengan aksesibilitas yang terbatas, menjadi fokus utama TMMD kali ini.
Baca Juga: Kenali Perbedaan Parket dan Vinyl serta Tips Perawatannya
Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi (Tiwi), mengungkapkan bahwa pemilihan Desa Danasari sebagai lokasi TMMD didasarkan pada kebutuhan mendesak untuk meningkatkan akses dan konektivitas di daerah tersebut.
"Pembangunan jalan dan infrastruktur lain di Desa Danasari diharapkan dapat membuka akses yang lebih baik, sehingga perputaran ekonomi di desa ini bisa lebih dinamis," jelas Bupati Tiwi.
Dampak Ekonomi dan Sosial
Dengan infrastruktur yang lebih baik, Desa Danasari diharapkan mampu mengembangkan potensi ekonominya.
Artikel Terkait
8 Jenis Tanaman Outdoor untuk Teras yang Bikin Tampilan Rumah Makin Cantik
Begini Cara Cerdas Membersihkan Gudang Rumah yang Kotor dan Berantakan
Pondok Pesantren Khusus Lansia: Inovasi Baru Muhammadiyah dalam Pemberdayaan Generasi Emas
Resmi Jadi WNI, Verdonk Harus Lewati Tahap Ini Sebelum Bela Timnas
Jokowi Instruksikan Prabowo Kerja Sama dengan UEA Operasikan RS di Gaza