Senin, 22 Desember 2025

Haul Ke 15 Gus Dur, Pedagang Kecil Boleh Berjualan di Lokasi Acara

Photo Author
- Senin, 9 Desember 2024 | 11:01 WIB
Haul ke 14 Gus Dur digelar Sabtu, 16 Desember 2014 di Warung Silah, Ciganjur, Jakarta Selatan  (instagram @pwansorjateng)
Haul ke 14 Gus Dur digelar Sabtu, 16 Desember 2014 di Warung Silah, Ciganjur, Jakarta Selatan (instagram @pwansorjateng)

GRAHAMEDIA.ID - Peringatan Haul Ke 15 KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) akan menjadi momen istimewa yang tak hanya mengenang sosok ulama besar ini, tetapi juga memperkuat nilai-nilai kemanusiaan yang selalu beliau perjuangkan.

Acara tersebut dijadwalkan berlangsung pada Sabtu, 21 Desember 2024, setelah salat Isya, di kediaman Gus Dur, Kompleks Al-Munawwaroh, Jalan Warung Silah 10, Ciganjur, Jakarta Selatan.

Tema tahun ini "Menajamkan Nurani Membela yang Lemah" diangkat untuk menggambarkan salah satu karakter utama Gus Dur: keberpihakan kepada kelompok yang terpinggirkan.

Putri kedua Gus Dur, Yenny Wahid, menjelaskan bahwa tema tersebut merupakan refleksi dari keteladanan Gus Dur yang senantiasa membela kaum mustad’afin atau mereka yang lemah dan sering diabaikan oleh masyarakat.

Baca Juga: Daftar Aksesoris Yang Perlu Kamu Tambahkan di Kamar Anak. Biar Lebih Homey 

“Setiap tahun, kami memilih tema yang mencerminkan karakter Gus Dur. Tema ini mengingatkan kita bahwa Gus Dur adalah simbol pembelaan terhadap mereka yang terpinggirkan,” ujar Yenny Wahid.

Haul ini tidak hanya mengenang kehidupan Gus Dur, tetapi juga menjadi sarana introspeksi diri.

Menurut Yenny, acara ini mengingatkan pentingnya meninggalkan karya yang bermanfaat selama hidup, seperti yang dilakukan Gus Dur.

“Haul ini adalah refleksi. Kita diingatkan bahwa hidup ini sementara, tetapi legacy yang kita tinggalkan bisa menjadi abadi,” tambahnya.

Salah satu hal menarik dari Haul Ke 15 ini adalah kebijakan untuk membuka akses bagi pedagang kecil untuk berjualan di lokasi acara.

Baca Juga: Komunitas Blarak Kampanyekan Persatuan Melalui Pameran Seni Rupa Bertema Ajur-Ajer

Ini mencerminkan sikap inklusif Gus Dur yang selalu menghormati semua kalangan, termasuk mereka yang bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

“Karena Gus Dur adalah milik masyarakat, acara ini terbuka untuk umum. Pedagang kecil, tukang es, atau tukang tahu semuanya diperbolehkan untuk mencari rezeki di lokasi acara,” kata Yenny.

Haul ini akan dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Menteri Agama RI KH Nasaruddin Umar, Habib Abu Bakar, dan Wakil Ketua Umum PBNU KH Zulfa Mustofa.

Acara ini juga akan dimeriahkan oleh penampilan Gus Azmi bersama Syubbanul Muslimin, penyanyi dangdut Cici Paramida, dan teman-teman difabel.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M.Syahrul

Tags

Artikel Terkait

Terkini

 Jawa Tengah Siap Sambut Nataru, Inilah Kesiapannya

Minggu, 21 Desember 2025 | 16:40 WIB

Terpopuler

X