Namun demikian, jamaah perempuan yang berjumlah 85 orang hanya bisa melakukan ziarah dari luar pagar kompleks makam, sesuai ketentuan yang berlaku bahwa perempuan tidak diperkenankan masuk ke area pemakaman Ma'la.
Menurut jadwal resmi yang telah diumumkan, seluruh jamaah haji Indonesia termasuk rombongan KBIHU Istiqomah Kabupaten Semarang akan mulai diberangkatkan dari Makkah ke Arafah pada Rabu, 4 Juni 2025 atau 8 Dzulhijjah 1446 H.
Menjelang fase puncak ibadah haji, pembimbing KBIHU meminta jamaah untuk fokus menjaga kesehatan, meningkatkan ibadah, serta memantapkan kesiapan mental dan spiritual.
“Setelah melakukan ziarah, jamaah diimbau untuk banyak beribadah di maktab, menjaga kebugaran fisik, serta mengulang kembali materi manasik sebagai bagian dari persiapan menghadapi wukuf,” pesan H. Agus Gunawan.
Rangkaian ibadah wukuf di Padang Arafah menjadi momen paling sakral dalam pelaksanaan haji, yang menandai puncak ibadah tahunan umat Islam dari seluruh dunia.(*)
Artikel Terkait
Fahri Hamzah: Rumah Subsidi Perlu Sesuai Standar SDGs
Tips Cerdas Merawat Dinding Batu Alam, Dijamin Tetap Awet
Mengenal Perbedaan SHMSRS dan HGB Sarusun, Bukti Kepemilikan pada Rumah Susun
Simak!, Kebiasaan Kecil di Rumah yang Berpengaruh Terhadap Mental Health Bagi Penghuninya
Pemprov Jateng Mulai Galakkan Program Mageri Segoro untuk Kembalikan Ekosistem Pesisir