berita

Koperasi Merah Putih Desa Kebumen Resmi Berdiri, Mohammad Asrofik Jadi Motor Penggerak Lokal

Jumat, 9 Mei 2025 | 21:03 WIB
Ketua BPD Desa Kebumen Mohammad Asrofik (tengah) memimpin Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di kantor desa setempat, Selasa 6 Mei 2025. (ist)

GRAHAMEDIA.ID – Pemerintah terus mendorong percepatan pembangunan ekonomi desa lewat pembentukan Koperasi Merah Putih.

Desa Kebumen di Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang, menjadi salah satu desa pionir yang telah merampungkan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) dan resmi membentuk Koperasi Desa Merah Putih pada Selasa 6 Mei 2025.

Di balik suksesnya agenda nasional ini, sosok Mohammad Asrofik, Ketua BPD Desa Kebumen yang menjadi aktor kunci yang tak bisa dilepaskan.

Asrofik bertindak sebagai fasilitator utama sejak proses awal hingga terbentuknya koperasi, yang digagas sesuai amanat Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih.

Baca Juga:  Maruarar Sirait Gagas Banguyn Perumahan Warga di lahan Lapas di Jakarta

Musdesus diikuti berbagai unsur, mulai dari BPD, perangkat desa, PKK, Gapoktan, hingga pelaku usaha lokal seperti pemilik kios dan pelaku home industry.

“Koperasi ini bukan hanya wadah ekonomi, tapi juga alat perjuangan warga desa agar berdaya secara kolektif. Kami ingin koperasi ini jadi fondasi kedaulatan ekonomi lokal, bukan sekadar program seremonial,” kata Mohammad Asrofik dalam wawancara usai acara.

Koperasi Desa Merah Putih Desa Kebumen akhirnya resmi berdiri dengan Sriyanto terpilih sebagai ketua.

Koperasi ini akan mengelola berbagai unit usaha strategis seperti gerai sembako, apotek murah, simpan pinjam, cool storage, logistik pertanian, pengolahan makanan, hingga sektor perikanan.

Baca Juga: Penerimaan Murid Baru, Dewan Pendidikan Rekomendasikan Sejumlah Hal Penting

Modal awal dikumpulkan dari simpanan pokok Rp100.000 per anggota dan simpanan wajib Rp10.000 per bulan.

Wawan Ermana, pengurus Bumdes Abinaya Desa Kebumen, juga menyampaikan harapannya agar koperasi ini bisa bersinergi dengan badan usaha milik desa yang telah lebih dahulu berjalan.

“Saya berharap koperasi ini bisa menambah daya dukung terhadap pelaku usaha kecil di Kebumen. Kolaborasi dengan Bumdes Abinaya bisa memperkuat rantai pasok dan distribusi produk lokal,” ujar Wawan.

 

Halaman:

Tags

Terkini

 Jawa Tengah Siap Sambut Nataru, Inilah Kesiapannya

Minggu, 21 Desember 2025 | 16:40 WIB