Senin, 22 Desember 2025

Dukung Petani Lokal, Pemkab Purbalingga Terapkan Transaksi Cashless melalui QRIS

Photo Author
- Sabtu, 19 Oktober 2024 | 14:28 WIB
transaksi cashless menggunakan QRIS diterapkan dalam Aksi Borong Sayur Petani di areal parkir GOR Goentoer Darjono, Purbalingga, Jumat 18 Oktober 2024. (ist)
transaksi cashless menggunakan QRIS diterapkan dalam Aksi Borong Sayur Petani di areal parkir GOR Goentoer Darjono, Purbalingga, Jumat 18 Oktober 2024. (ist)

GRAHAMEDIA.ID – Pemkab Purbalingga bersama Bank Indonesia Purwokerto menggelar Aksi Borong Sayur Petani di areal parkir GOR Goentoer Darjono, Jumat 18 Oktober 2024.

Kegiatan ini bertujuan mendukung petani hortikultura lokal sekaligus mendorong penerapan digitalisasi pembayaran,

Acara ini menampilkan transaksi cashless menggunakan QRIS sebagai salah satu metode pembayaran, yang mendapat antusiasme tinggi dari ASN dan masyarakat.

Baca Juga: Antisipasi Megathrust di Selatan Jawa, Kantor SAR Semarang Gelar Latihan Kesiapsiagaan

Mukodam, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Purbalingga, menjelaskan bahwa penerapan QRIS dalam transaksi ini merupakan langkah pemerintah untuk mendorong masyarakat beralih ke sistem pembayaran digital.

Paket sayur yang dibeli menggunakan QRIS diberi harga khusus, hanya Rp 17.500 per paket, lebih murah dibandingkan dengan pembayaran tunai yang sebesar Rp 20.000.

"Ini adalah bagian dari upaya kami mendorong transaksi online sekaligus membantu petani meningkatkan penjualan produknya," ujar Mukodam.

Penerapan sistem pembayaran QRIS ini tidak hanya memudahkan transaksi, tetapi juga memberikan pengalaman baru bagi masyarakat dalam berbelanja secara digital.

Aksi Borong Sayur Petani di areal parkir GOR Goentoer Darjono, Jumat 18 Oktober 2024. (ist)

Baca Juga: 5 Referensi Merek Kusen Aluminium yang Direkomendasikan

Selain itu, langkah ini sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk memperluas akses dan edukasi terhadap transaksi nontunai di masyarakat.

Tiara, salah satu ASN Purbalingga, merasa bahwa aksi borong sayur ini sangat bermanfaat. "Tidak hanya membantu petani, tapi juga memudahkan kami dalam bertransaksi tanpa perlu membawa uang tunai," katanya.

Aksi Borong Sayur Petani yang juga diiringi dengan Gerakan Pangan Murah dan senam sehat bersama ini menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mendukung pertanian lokal sekaligus mendorong transformasi digital di sektor perdagangan. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: M.Syahrul

Sumber: GRAHAMEDIA.ID

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Cara Menyiapkan Dana Darurat untuk Generasi Milenial

Rabu, 26 Februari 2025 | 10:49 WIB

Walau Gaji UMR, Kamu Bisa Beli Rumah. Begini Caranya

Selasa, 21 Januari 2025 | 19:53 WIB

Tips Cerdas Investasi Rumah Ala Milenial. Biar Untung

Minggu, 24 November 2024 | 20:06 WIB

Terpopuler

X