GRAHAMEDIA.ID - Merencanakan keuangan rumah tangga bagi pasangan muda baru menjadi sebuah keniscayaan, agar arus kas keuangan keluarga teratur.
Principal Consultant & CEO ZAP Finance Prita H. Ghozie dalam akun laman instagram resminya @pritaghozie membeberkan, lima hal dalam mengatur keuangan rumah tangan pasangan muda yang baru saja menikah.
Menurut Prita, hal pertama yang harus dilakukan adalah menentukan
siapakah yang akan mengelola keuangan. Hal ini menjadi sangat penting dalam menjalankan tahapan pertama.
“Tentu saja BunZ, karena Pak Goji sangat percaya dengan pengelolaan istrinya,” dilansir pada instagram resmi @pritaghozie.
Dalam mengalokasikan keuangan rumah tangga, menurut dia, tidak ada yang paling benar atau paling salah. "Kerena yang terpenting both of you agreed," ujar Prita.
Kedua, lanjut Prita, pasangan muda juga harus membuat skala prioritas arus kas pertama.
Prita juga membagi tiga tahap dalam memenuhi kebutuhan secara sederhana yaitu; Living, yakni untuk membayar pengeluaran secara rutin, misalnya untuk sewa apartemen, listrik, air, internet, dan beli bensin.
Lalu, Saving; dana ini untuk kebutuhan darutat saja. Selanjutnya, Playing; dana ini untuk gaya hidup.
Ketiga, menurut Prita, pasangan muda juga perlu memikirkan aset investasi pertama.
Dalam berinvestasi, kerap kali yang terfikirkan adalah berinvestasi dengan jumlah yang tinggi, apalagi utuk pasangan yang masih baru tentu belum memiliki penghasilan yang besar.
Keempat, penghasilan pertama sebagai jobber pertama. Mengenai penghasilan, Prita sangat bersyukur untuk hal ini, karena ia merupakan lulusan dari Melbourne dan langsung dapat kerja di Tech Company dengan gaji lumayan. Selanjutnya apa yang dilakukannya?.
Gajinya dibagi dengan alokasi ZAPFIN yaitu zakat, assurance, present consumption, future spending, dan investment.
Menurut dia, Pondasi pertamanya adalah dana darurat, lalu membeli asuransi jiwa Term-life. Dengan masih meneruskan tambahan dana, untuk pembelian tanah membangun rumahnya.
Sedangkan Kelima, Pembelian Besar Pertama. Menurut dia, dalam hal pembelian besar seperti mobil, rumah tinggal, menurutnya beli mobil bekes tidak apa, terlebih lagi karena masih tinggal dengan orang tua.