Selain atap, kamu juga dapat mengaplikasikannya pada dinding supaya bebas dari kelembapan.
3. Mengatur Ulang Genteng Rumah
Posisi genteng yang berubah adalah salah satu alasan klasik mengapa atap bocor.
Penyebabnya sendiri bisa berbagai hal, seperti hempasan angin kencang.
Untuk mengatasinya, kita bisa memasang paku pada reng yang letaknya di bawah genteng. Gunanya untuk menahan laju genteng yang akan merosot.
Baca Juga: Perbedaan Pelapis Anti Bocor dan Cat Biasa, Simak Penjelasannya Agar Tak Salah Pilih
Kemiringan genteng juga perlu diperhatikan. Sebagai contoh, jika kita menggunakan penutup atap dari keramik atau tanah liat, maka kemiringannya antara 30 sampai 45 derajat.
Hindari untuk terlalu banyak memasang sambungan atap guna mencegah kebocoran akibat pori-pori yang terkikis air hujan.
Ketika ada genteng yang rusak atau rapuh, jangan menunda untuk menggantinya dengan yang baru.
Sebab, selain menyebabkan rembesan air hujan lolos ke dalam rumah, genteng yang rapuh juga rentan pecah saat ada angin kencang.
Baca Juga: 5 Resiko Pada Bangunan yang Tidak Dilapisi Pelapis Anti Bocor
4. Menambah Insulasi
Insulasi tidak hanya efektif meredam panas dan suara. Bahan ini pun dapat dimanfaatkan untuk mengatasi atap bocor.
Setelah rangka atap kayu ataupun baja ringan selesai dipasang, lapisi dengan insulasi berbahan aluminium foil.
Kemudian susun penutup atap di atasnya dengan rapi.
Artikel Terkait
3 Cara Mudah Mengatasi Tembok Rembes . Simak Baik - Baik!
Data DPT Pemilu 2024 Diduga Bocor, KPU Diminta Bertanggung Jawab
DPT Pemilu 2024 Bocor, DPR Tidak Mau Tahu 'Dicolong' Siapa: Ini Tanggung Jawab KPU!
204 Juta Data Pemilih Bocor, Puan: Data pemilih yang Terpapar Mengancam Integritas Pemilu
Ingin Membuat Desain Mezzanine Pada Rumah Minimalis? Simak Tips Jitunya