GRAHAMEDIA.ID - Target pemenuhan rekruitmen 1 Juta Guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024 terus dimatangkan oleh pemerintah. Rencana itulah yang terus dimatangkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas saat bertemu Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim.
Pemenuhan tenaga guru memang sangat mendesak. Salah satunya adalah dengan program rekruitmen 1 juta guru PPPK. Program ini juga telah menjadi perhatian serius Presiden Joko Widodo.
"Rekrutmen 1 juta guru PPPK tersebut berasal dari tenaga guru non-ASN atau honorer dan THK-II yang selama ini telah mengabdi," ujar MenPANRB Abdullah Azwar Anas.
Menurutnya target 1 juta guru PPPK adalah wujud komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas SDM, di mana pendidikan menjadi salah satu kuncinya. Dirinya telah bertemu dengan Mas Nadiem untuk mendetilkan terkait hal tersebut.
Baca Juga: Tenaga non-ASN yang telah mengabdi Akan Diberi Afirmasi, Agar Masuk PPPK Lebih Dulu
"Alhamdulillah, kami optimistis tahun 2024 target 1 juta guru PPPK bisa beres karena sekarang progresnya signifikan," tegasnya.
Dirinya berharap pertemuan dengan Nadiem akan menjadi formula yang baik, dan akan terus menyisir dan memastikan tidak ada yang tertinggal agar target pemenuhan kebutuhan 1 juta guru PPPK dapat terpenuhi.
Selain membahas pemenuhan kebutuhan guru, Menteri PANRB dan Mendikbudristek juga mendetilkan pola karir dan pemerataan guru di daerah 3T (terdepan, terluar, tertinggal).
“Pertemuan dengan Mas Nadiem juga untuk memastikan karir guru dan ketersediaan guru di daerah-daerah yang paling tertinggal dan terluar itu ada," tambah Anas
Skemanya detailnya akan dituangkan di Peraturan Pemerintah. Insentifnya mulai dari sisi karir hingga insentif pendapatan, regulasinya bisa dituntaskan tidak lama lagi.
Baca Juga: Awal Desember Hasil Seleksi Kompetensi PPPK 2023 Akan di Umumkan
Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim mengatakan, kolaborasi dengan Kementerian PANRB merupakan langkah akselerasi pemenuhan 1 juta guru PPPK. Selama beberapa tahun terakhir, rekrutmen guru PPPK terus berlangsung.
Pada 2021 dan 2022 terdapat sekitar 544.000 guru PPPK yang berasal dari guru honorer dan THK-II. Dan hingga rekrutmen 2023 diprediksi akan tercapai sekitar 840.000 guru PPPK.
Adapun kekurangannya akan dipenuhi pada 2024. Bahkan nantinya total dapat terproses lebih dari 1 juta guru PPPK. “Ini memang menjadi komitmen pemerintah untuk melaksanakannya dan Pak Menteri PANRB sangat support secara cepat sehingga kami yakin ini bisa terpenuhi,” jelasnya. (*)