Di usia yang masih muda, kamu seharusnya lebih banyak menabung agar target keuangan cepat tercapai. Kamu bisa gunakan uangnya untuk membeli rumah, kendaraan, atau apapun yang dibutuhkan.
3. Jangan Lupa Investasikan Sebagian
Menabung saja nyatanya tidak cukup untuk menjamin finansialmu hari ini maupun hari esok.
Alangkah baiknya investasikan juga sebagian uangmu ke instrumen investasi yang menguntungkan, seperti emas, saham, dan reksa dana.
Ketiga investasi ini cukup baik untuk jangka panjang, tapi kalau kamu mau mencairkannya dalam jangka pendek pun bisa.
Yang pasti, cairkan atau jual saat harganya naik guna mendapat untung besar.
Baca Juga: Catat yaa? Inilah 5 Jenis Investasi untuk Membangun Kekayaan
4. Masukkan ke Rekening Terpisah
Projek yang dikerjakan bulan ini banyak? Selamat, karena total penghasilanmu di bulan ini ikut meningkat. Tapi, jangan senang dulu karena kamu harus membuat alokasi pengeluaran, tabungan, dan investasi.
Agar pengelolaannya menjadi teratur, sebaiknya masukkan ke rekening terpisah.
Jadi, uang untuk kebutuhan sehari-hari di rekening A, tabungan di rekening B, dan seterusnya.
Pemisahan ini bertujuan untuk menjauhkanmu dari pemakaian uang yang tidak seharusnya. Sebab, porsinya sudah dibagi-bagi secara jelas, jadi tidak ada uang yang terpakai di luar tempatnya.
5. Berhenti Bersikap Konsumtif
Bagi yang tertarik berkecimpung di dunia pekerja lepas, ingatlah kalau penghasilanmu dalam sebulan tidak menetap.
Hari ini bisa Rp 7 juta, bulan depan bisa Rp 5 juta atau lebih. Ketidaktentuan seperti ini jelas agak menakutkan untukmu, kan?
Artikel Terkait
Antisipasi Jeratan Pinjol Ilegal, Literasi Keuangan Perlu Terus Ditingkatkan
Menjelang Akhir Tahun, Saat yang Tepat Mengevaluasi Kondisi Keuangan Rumah Tanggamu
Cara Jitu Menentukan Prioritas Keuangan Rumah Tanggamu dengan Bijak dan Tepat
Apakah Benar Uang Suami Sepenuhnya Milik Istri? Berikut Rukun Keuangan Rumah Tangga Menurut Prof Quraish Shihab
Resolusi Keuangan 2024, Tips Efektif Untuk Disiplin Finansial. Catat Baik-Baik!
Inilah Penyebab Pengeluaran-pengeluaran Keuangan yang Kadang Bocor Bagi Rumah Tangga Baru, Cek Apa Saja?