Yang manapun itu pilihannya, setiap keputusan memiliki konsekuensinya masing-masing.
Sesuaikan konsekuensi yang ada dengan kemampuan kita dalam mengelolanya.
Baca Juga: Rumah Sewa atau Rumah Milik? Mana yang Pas untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah?
6. Perhatikan Desain Kosan
Setelah kita berhasil menentukan target pasar yang dipilih, selanjutnya yang tidak kalah penting adalah memilih desain kosan.
Desain kosan yang ada meliputi interior dan eksterior. Desain ini harus disesuaikan dengan target pasar yang kita pilih.
Desain kosan laki-laki tidak bisa disamakan dengan kos-kosan perempuan, begitupun sebaliknya.
Desain kosan yang kita pilih turut mempengaruhi fasilitas yang nantinya bisa kita tawarkan. Apakah fasilitas yang ada sudah termasuk kamar mandi dalam, listrik, air, dan sebagainya.
Baca Juga: Inilah 4 Tips Aman Bagi Pemula untuk Memulai Investasi Properti
7. Giat Melakukan Pemasaran
Lokasi kosan yang strategi memang bisa membawa hoki bagi pemiliknya.
Namun, jika kita menyeimbanginya dengan rajin menjalankan promosi atau strategi pemasaran, tentunya hasil yang didapatkan akan lebih maksimal.
Saat ini ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk melakukan kegiatan promosi bisnis kos-kosan.
Antara lain dengan mengikuti grup/komunitas di sosial media, bekerjasama dengan aplikasi penyedia kosan, maupun bekerjasama dengan para pedagang atau warga sekitar untuk membantu mempromosikan kosan kita.***
Artikel Terkait
Inilah 6 Kebiasaan yang Harus Kamu Lakukan Setiap Pekan Sekali Agar Rumah Lebih Bersih. Perhatikan Baik-Baik!
Yuk Cari Tahu Rincian Lengkap Biaya Transfer Antarbank di Indonesia. Simak Ulasan Berikut!
Cara Cerdas Mengelola Keuangan Untuk Para Freelancer. Simak Baik-Baik!
Begini Tips Jitu Agar Resolusi Keuangan Lebih Aplikatif
Inilah 8 Cara Menabung Agar Bisa Beli Rumah Impian Saat Usia Muda
Ini Solusi Efektif Menabung di Bank untuk Para Milenial
Sebelum Bulan Ramadhan, Hal Ini Yang Perlu Dipersiapkan Di Rumah. Cek Apa Saja