Membeli obligasi berarti kita memberikan pinjaman kepada penerbit, dan sebagai gantinya, kita menerima bunga tetap atau imbal hasil hingga jatuh tempo.
Obligasi dianggap sebagai investasi yang lebih stabil dibandingkan saham, cocok untuk investor yang mencari pendapatan tetap.
Baca Juga: 7 Langkah Rahasia Mangatur Cash Flow dengan Baik, untuk Kesuksesan Finansial
3. Reksa Dana
Reksa dana adalah cara mudah untuk berinvestasi dalam berbagai instrumen keuangan.
Manajer investasi akan mengelola dana dari sejumlah investor untuk dibelikan saham, obligasi, atau instrumen keuangan lainnya.
Ini menyediakan diversifikasi otomatis dan cocok untuk investor yang tidak memiliki waktu atau pengetahuan untuk mengelola investasi secara aktif.
Baca Juga: Inilah Manfaat dan Contoh Passive Income Yang Bisa Kamu Kerjakan Dari Rumah pada 2024
Cryptocurrency, seperti Bitcoin dan Ethereum, telah menjadi investasi yang populer.
Nilai mata uang digital ini dapat sangat fluktuatif, menawarkan peluang keuntungan besar tetapi juga memiliki risiko tinggi.
Investor yang tertarik harus memahami pasar dan teknologi blockchain dengan baik sebelum terlibat.
Baca Juga: Inilah 6 Produk Digital Yang Bisa Menjadikanmu Merdeka Finansial Dari Rumah. Cek Apa Saja?
5. Properti
Investasi properti melibatkan pembelian dan kepemilikan tanah atau bangunan.
Artikel Terkait
Lebih Baik Membeli Rumah secara Kredit atau Tunai? Berikut Kelemahan dan Kekurangannya
Beli atau Sewa Rumah? Model Pembiayaan Sewa-Milik Solusinya!
Tips Jitu Mengelola Gaji Dengan Baik Bagi Fresh Graduate. Simak!
Mana yang Didahulukan? Bayar Utang atau Sedekah? Simak Penjelasannya
Hati-hati Terjebak Praktik Riba! Kamu Harus Paham Perbedaan Utang Modal dengan Bagi Hasil Permodalan
Keluarga Muda!, Dahulukan Mana? Beli Rumah, Beli Kendaraan, Atau Tabungan Pendidikan Anak?